Madiun, 22 November 2025 – Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) Wilayah Jawa Timur sukses menyelenggarakan Pendidikan Profesional Berkelanjutan (PPL) dengan tema “Integrasi GRC Framework dalam Sistem Akuntansi dan Keuangan Perusahaan” pada Sabtu, 22 November 2025. Kegiatan ini dilaksanakan secara daring melalui Zoom Meeting dan diikuti oleh lebih dari 200 peserta yang terdiri dari praktisi dan akademisi di bidang akuntansi dan keuangan.
Acara dibuka dengan sambutan dari Prof. Basuki, M.Com(HONS)., Ph.D., Ak., CMA., CA., ASEAN CPA., Ketua IAI Wilayah Jawa Timur, dan La Ode Abdullah, S.E., M.Acc., Ak., CA., Ketua IAI Wilayah Jawa Timur Komisariat Madiun. Dalam sambutannya, mereka menekankan pentingnya penguasaan sistem tata kelola perusahaan, manajemen risiko, dan kepatuhan dalam menghadapi tantangan ekonomi dan regulasi yang semakin kompleks.
Materi utama disampaikan oleh Nawal Nely, EMBA., CA., CFA., Anggota Dewan Pemantau Standar Keberlanjutan (DPSK) IAI. Dalam pemaparannya, beliau mengulas secara komprehensif mengenai GRC Framework (Governance, Risk, and Compliance) yang dapat diintegrasikan dalam sistem akuntansi dan keuangan perusahaan untuk memastikan bahwa pengelolaan keuangan berjalan sesuai dengan prinsip tata kelola yang baik, serta memitigasi risiko yang mungkin terjadi. Selain itu, beliau juga membahas pentingnya kepatuhan terhadap standar keberlanjutan yang kini semakin mendominasi dunia usaha.
La Ode Abdullah, S.E., M.Acc., Ak., CA., yang bertindak sebagai moderator, turut memandu jalannya diskusi interaktif dengan peserta, memberikan kesempatan tanya jawab yang memperkaya pemahaman peserta mengenai implementasi GRC dalam praktik akuntansi.
Kegiatan ini menjadi salah satu rangkaian dari Rapat Anggota IAI Wilayah Jawa Timur Tahun 2025, yang bertujuan untuk terus meningkatkan kompetensi, profesionalisme, dan wawasan anggota IAI dalam menghadapi perubahan dinamis di sektor keuangan, akuntansi, dan manajemen risiko.
