Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) Wilayah Jawa Timur menyelenggarakan Pendidikan Profesional Berkelanjutan (PPL) bertema “IFRS S1–S2 Foundation” secara daring melalui Zoom Meeting pada Kamis, 18 Desember 2025. Kegiatan yang berlangsung pukul 08.30–16.30 WIB ini diikuti oleh para praktisi dari berbagai institusi, baik sektor publik maupun swasta, yang memiliki perhatian terhadap isu pelaporan keberlanjutan.
Kegiatan dibuka dengan sambutan Ketua IAI Wilayah Jawa Timur, Prof. Basuki, M.Com (Hons), Ph.D., Ak., CMA., CA., ASEAN CPA. Dalam sambutannya, beliau menegaskan pentingnya peran akuntan dan profesional keuangan dalam mendukung transparansi, akuntabilitas, serta peningkatan kualitas informasi keberlanjutan yang dibutuhkan oleh para pemangku kepentingan di tengah meningkatnya tuntutan praktik bisnis berkelanjutan.
PPL ini menghadirkan Efraim Sitinjak, ST., MT., CSRS., GRCP., ICS Practitioners, Associate Director Deloitte Indonesia, sebagai narasumber utama. Materi disampaikan secara komprehensif mencakup pengenalan kerangka pelaporan IFRS S1 dan IFRS S2, identifikasi risiko dan peluang keberlanjutan, hingga pengantar penilaian risiko iklim (climate risk assessment) dalam konteks pelaporan keberlanjutan.
Selain itu, peserta juga mendapatkan pemahaman terkait pengembangan metrik dan target emisi, integrasi risiko keberlanjutan ke dalam manajemen risiko perusahaan, serta implikasi akuntansi risiko iklim terhadap laporan keuangan. Pada sesi akhir, narasumber memaparkan contoh penyusunan pengungkapan dan template teknis yang selaras dengan ketentuan IFRS S1–S2 sebagai panduan aplikatif bagi peserta.
Melalui penyelenggaraan PPL ini, IAI Wilayah Jawa Timur berharap para peserta dapat meningkatkan kompetensi dan kesiapan dalam mengimplementasikan standar pelaporan keberlanjutan secara tepat, konsisten, dan berkelanjutan, sehingga mampu mendukung praktik tata kelola perusahaan yang lebih transparan dan bertanggung jawab.
